TIMES JATIM, PACITAN – Memasuki hari pertama kerja usai libur panjang Idulfitri, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Pacitan (Dindik Pacitan), Indiyah Nurhayati, mengajak para guru dan tenaga pendidik untuk menyalakan semangat baru dalam memberikan pelayanan pendidikan.
Hal ini sejalan dengan imbauan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, yang menekankan pentingnya etos kerja dan pelayanan berkualitas di awal masuk kerja.
"Pascalibur guru harus punya semangat baru untuk memberikan motivasi belajar kepada siswanya. Harapannya semangat belajar terus ditingkatkan untuk meraih prestasi. Jangan lupa, ukuran majunya pendidikan adalah prestasi," ujar Indiyah, Selasa (8/4/2025).
Menurut Indiyah, setiap sekolah memiliki brand atau ciri khas masing-masing yang bisa menjadi kekuatan untuk mendorong pencapaian prestasi. Oleh karena itu, ia mendorong seluruh satuan pendidikan di wilayah Pacitan untuk berlomba-lomba dalam mencetak siswa-siswi berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik.
"Karena itu, harus meraih prestasi sebanyak-banyaknya, sesuai dengan brand sekolah masing-masing," tambahnya.
Indiyah juga mengingatkan bahwa sebagai bagian dari masyarakat, semua insan pendidikan harus tetap menjaga nilai-nilai pelayanan dengan sepenuh hati. Ia menyebut filosofi "melati" sebagai simbol pelayanan tulus dan semangat yang terus mewangi.
"Jangan lupa juga, kita sebagai masyarakat tetap melati, melayani sepenuh hati. Supaya melati terus semerbak mewangi di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Pacitan," tegasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, juga memberikan pesan penting kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pendidikan dalam menyambut hari pertama kerja usai libur Lebaran.
Dalam pesannya, Aries mengajak seluruh pegawai untuk memaknai Idulfitri sebagai titik balik dalam memperkuat integritas dan pelayanan kepada masyarakat.
"Mari jadikan momen Idulfitri sebagai titik balik untuk menyegarkan semangat, memperkuat integritas, dan meningkatkan pelayanan pendidikan bagi masyarakat," ujar Aries dalam imbauannya.
Aries menekankan bahwa hari pertama kerja bukan sekadar rutinitas, melainkan cermin dari komitmen dan profesionalisme sebagai ASN. Ia mengajak seluruh pegawai untuk menjaga etos kerja, disiplin, dan bertanggung jawab sejak awal.
"Hari pertama kerja adalah refleksi komitmen kita sebagai ASN. Tunjukkan kedisiplinan, tanggung jawab, dan profesionalisme sejak awal," pesannya.
Lebih lanjut, Aries juga mendorong terciptanya kolaborasi yang kuat antarpegawai dan antarinstansi pendidikan untuk menghadapi berbagai tantangan ke depan.
"Libur telah usai, saatnya kita kembali bersinergi sebagai satu tim solid yang siap menghadapi tantangan dan program kerja ke depan," ucapnya.
Terakhir, ia mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas pelayanan publik di bidang pendidikan, khususnya bagi siswa, guru, dan tenaga kependidikan di seluruh Jawa Timur.
"Kita hadir untuk melayani. Mari berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, siswa, guru, dan tenaga kependidikan di Jatim," pungkasnya.
Melalui semangat kolaboratif tersebut, pendidikan di Pacitan diharapkan mampu melesat lebih jauh. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Semangat Baru Pascalibur, Kepala Cabang Dindik Pacitan Ajak Guru Tingkatkan Prestasi Siswa
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Deasy Mayasari |