TIMES JATIM, BONDOWOSO – Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Dinas Dinas Binamarga Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK), melakukan trial pembangunan infrastruktur jalan. 

Trial pembangunan infrastruktur jalan dilakukan di Jalan Raya Pakisan, yakni jalan yang menghubungkan Kecamatan Pujer dengan Kecamatan Tlogosari, Bondowoso. 

Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto dan Pj Sekda Haeriyah Yuliati meninjau langsung uji coba pengaspalan tersebut, Selasa (11/6/2024). Pj Bupati memantau proses pengerjaan dan mengecek langsung kualitas serta ketebalan aspal. 

Menurutnya, uji coba pengaspalan tersebut dilakukan di Jalan Raya Pakisan karena banyak titik yang rusak dan berlubang besar yang mengganggu pengendara. “Sehingga saya memilih di sini sebagai tempat trial,” kata Pj Bupati Bondowoso saat dikonfirmasi. 

Ia juga mengungkapkan, titik untuk pembangunan infrastruktur jalan tahun 2024 sudah ditentukan. Diantaranya di Pujer dan Tlogosari. “InsyaAllah dalam waktu dekat akan segera dilaunching,” imbuh dia. 

Trial ini menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di Bondowoso akan segera dimulai. Termasuk pengaspalan di depan Puskesmas Tamanan juga akan segera dikerjakan. Sementara tonase untuk trial di Jalan Raya Pakisan mencapai 60 ton AMP (Asphalt Mixing Plant), dengan lebar jalan 4,5 meter dan panjang 80 meter. 

“Alhamdulillah ada tiga AMP, yang lain belum mendaftar lagi dan ini untuk masyarakat,” imbuh dia. 

Ia berkomitmen serapan anggaran di sejumlah OPD di Bondowoso akan terus digenjot. Bahkan pihaknya menargetkan serapan anggaran BSBK mencapai 45 persen akhir Juli 2024 nanti. 

“Makanya sekarang dikebut. Seumpama Plt-nya ini ndak bisa menggenjot ya kita evaluasi lagi,” kata Pj Bupati sembari tersenyum. 

Ditambahkan Plt Kepala BSBK Bondowoso, Ansori, trial kali ini untuk menguji kualitas aspal dan kemungkinan ada beberapa titik untuk uji coba ini. “Ada beberapa lokasi, dan AMP-nya dari luar semua. Kalau Bondowoso ada ngapain pakai luar daerah,” kata dia. (*)