TIMES JATIM, KEDIRI – Peringatan Hari Kartini di Kota Kediri berlangsung lebih semarak dari biasanya. Minggu (21/04/2024), puluhan wanita penggemar vespa atau sering disebut Lady Scooter, riding bersama berkeliling Kota Kediri untuk memperingati hari istimewa bagi kaum wanita di Indonesia. 

Antusiasme untuk mengikuti kegiatan bertajuk Kartini Days: Ride of Pride tersebut sangat luar biasa. Tidak hanya penggemar vespa dari Kota Kediri, beberapa wanita yang ikut ambil bagian juga datang dari luar kota.

"Sekitar 100 lebih. Teman-teman ada yang dari Pasuruan, Blitar, Pare dan Nganjuk," jelas panitia acara Frityarani Mutya Sari. 

Mengenakan kebaya berbagai warna dan Jarit,  para peserta Kartini Days : Ride of Pride tampak anggun diatas vespa masing-masing. Mulai dari vespa klasik tahun 60an sampai vespa keluaran terbaru. Fristy, sapaan akrabnya, menuturkan kebaya memang menjadi ciri khas Hari Kartini. Namun meski berkebaya tidak membuat para wanita tersebut kesusahan saat mengendarai vespa. 

"Kita ingin membangkitkan semangat Kartini. Semoga para wanita di seluruh daerah, terutama di Kota Kediri bisa terus semangat dan punya mental kuat. Kita bukan manusia lemah," jelas wanita yang hobi mengendarai vespa Sprint tahun 77 tersebut.

Salah satu peserta Kartini Days Ride of Pride. (Foto: Yobby/TIMES Indonesia)

Wanita yang juga anggota dari komunitas Femminile Kediri itu menuturkan, riding bersama mengambil start dari Balai Kota Kediri, menuju ke barat melewati Jembatan Brawijaya, lalu memutari bundaran Sekartaji kemudian kembali ke timur. Rute riding yang memiliki panjang kurang lebih 6 kilometer tersebut berakhir di Hutan Kota Joyoboyo. 

Pj Wali Kota Kediri Zanariah tidak ketinggalan ikut dalam riding bersama tersebut. Memimpin rombongan, Zanariah mengendarai vespa sespan berwarna hitam. Ia ditemani sejumlah ASN wanita di jajaran pemerintahan Kota Kediri. 

Riding bersama untuk memperingati Hari Kartini tersebut disebutnya sebagai hal yang unik dan diharapkan bisa terus digelar secara berkelanjutan setiap tahunnya dengan lebih banyak peserta. "Seru sekali untuk berkendara dengan para Kartini Kota Kediri yang value lebih, mengedepankan safety riding dan ramah lingkungan," ujarnya. 

Di Hari Kartini ini, Zanariah turut berpesan bahwa Ibu Kartini memiliki jasa yang luar biasa untuk kemajuan para perempuan di Indonesia dan sudah seharusnya generasi saat ini meneruskan perjuangan untuk menghadirkan kesetaraan dan keadilan bagi kaum wanita. 

"Seperti slogan satu vespa sejuta saudara, saya berharap gerakan perjuangan perempuan harus tetap inklusif, untuk semua kalangan," pungkasnya. (*)