TIMES JATIM, KEDIRI – Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito, Kamis malam (02/05/2024) berkunjung ke kantor DPC PKB Kabupaten Kediri.  

Dalam kesempatan tersebut, Mas Dhito yang ditemani Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri Dodi Purwanto bertemu dengan Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri Sentot Djamaluddin, yang didampingi Ketua Dewan Syuro KH Umar Faruq serta Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri Dewi Mariya Ulfa, yang juga Wakil Bupati Kediri. 

"Silahturahmi, pada prinsipnya seperti itu. PKB adalah rumahnya Mba Wabup, dan juga rumah saya jika diperkenankan pak ketua dan kyai Umar Faruq," tutur pria yang juga Bupati Kediri tersebut, Jumat (03/05/2024). 

Seperti diketahui PKB merupakan salah satu partai pengusung pasangan Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa dalam Pilkada Kabupaten Kediri tahun 2020. 

Terkait momen silahturahmi yang berlangsung mendekati Pilkada 2024, Mas Dhito menyebut komunikasi merupakan bagian penting dalam politik. Ia juga menuturkan, komunikasi turut dilakukan dengan partai politik pengusung yang lain. 

"Komunikasi itu kunci dalam politik, segala sesuatunya dikomunikasikan saja, dibicarakan bagaimana-bagaimananya tergantung beliaunya," jelasnya. 

Hal senada turut diungkapkan Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri Sentot Djamaluddin. Ia menegaskan, Mas Dhito merupakan tokoh pertama yang bersilaturahmi dengan DPC PKB Kabupaten Kediri. 

"Kita sedang menjalin komunikasi. Ke depan kita komunikasikan dengan DPP. Kemudian kita rapatkan dan tindaklanjuti. Bagaimana perintah DPP nantinya, karena DPC hanya mengusulkan," ujarnya. 

Sentot juga menegaskan saat ini belum mengantongi nama lain untuk bakal calon dalam Pilkada 2024 nanti.  "Sampai saat ini belum, hanya Mas Bup (Mas Dhito) yang sudah bersilaturahmi, " tambahnya lagi 

Terkait koalisi kedepannya, Sentot memastikan PKB akan melakukan komunikasi dengan partai politik lain dalam mengusung calon bupati dan wakil bupati. 

Sementara terkait penjaringan dan pendaftaran bakal calon, Sentot menyebutkan hal tersebut akan menjadi ranah DPP.  "Kita serahkan langsung ke DPP. Dibuka online, tidak harus offline di DPC. DPP sudah membuka pendaftaran itu," pungkasnya. (*)