https://jatim.times.co.id/
Berita

Peringati HUT ke-103 Kota Madiun, Wali Kota Ziarah Makam Mantan Bupati

Kamis, 17 Juni 2021 - 21:20
Peringati HUT ke-103 Kota Madiun, Wali Kota Ziarah Makam Mantan Bupati Wali Kota Madiun H. Maidi saat menaburkan bunga di Makam Taman Kuno Kota Madiun. (Foto: Romy Tri Setyo Wibowo/TIMESIndonesia)

TIMES JATIM, MADIUN – Ziarah ke Makam Kuncen dan Makam Kuno Taman masuk rangkaian  agenda peringatan HUT ke-103 Kota Madiun. Wali Kota Madiun H. Maidi bersama Forkopimda Kota Madiun melakukan doa dan tabur bunga di makam para leluhur tersebut.

"Dengan ziarah ini kita mendoakan dan mengenang jasa para leluhur kita yang telah mengabdikan diri bagi Kota Madiun," ujar Maidi seusai melakukan ziarah, Kamis (17/6/2021).

Menurut Maidi, ziarah merupakan bentuk penghormatan kepada para pendiri terdahulu. Sekaligus menjadikan mereka tauladan bagi generasi penerus masa kini dan masa yang akan datang.

"Patriotisme dan nasionalisme para pendahulu yang menjadi dasar negara Indonesia patut ditiru," tegas  Maidi.

Ziarah-2.jpg

Sejumlah tokoh penting di masanya dimakamkan di Makam Kuncen dan Makam Kuno Taman.  Makam Kuno Taman merupakan tempat peristirahatan terakhir para mantan Bupati Madiun.

Yakni, Raden Ronggo Prawirodirjo I atau Raden Ronggo Prawiro Sentiko yang menjadi bupati brang wetan Gunung Lawu (1755-1784), Raden Ronggo Prawirodirjo II yang menjabat Bupati Madiun (1784-1797).

Raden Ronggo Prawirodirjo II merupakan kakek dari Raden Ronggo Prawirodiningrat dan Raden Bagoes Sentot Prawirodirdjo panglima perang Pangeran Diponegoro.

Selain itu, terdapat makam Pangeran Dipokusumo (Bupati Madiun 1810-1820), Ronggo Prawirodiningrat (Bupati Madiun 1822-1861), Raden Ronggo Ariyo Notoningrat atau Kanjeng Bagus (Bupati Madiun 1861-1869), Raden Mas Mas Tumenggung Adipati Sosronegoro (Bupati Madiun 1869-1879), Raden Mas Tumenggung Sosrodiningrat (Bupati Madiun 1879-1885), Raden Aryo Adipati Brotodiningrat (Bupati Madiun 1885-1900), Raden Tumenggung Koesnodiningrat (Bupati Madiun 1900-1929), Raden Mas Adipati Koesmen (Bupati Madiun 1929-1937), dan Raden Ronggo Koesnindar atau Pudak Sinumpet (Bupati Madiun 1937-1953).

Ziarah-3.jpg

Sedangkan di Makam Kuncen terdapat  makam Ki Ageng Panembahan Brubuk Ronggo Djoemeno yang menjabat Bupati Madiun era 1568 hingga 1586. Pemerintahan diteruskan Raden Ayu Retno Doemilah, putrinya pada hingga 1590.

Selain itu, di Kelurahan Kuncen Kota Madiun juga disemayamkan empat tokoh yang memiliki andil besar dalam perjalanan sejarah Madiun. Yakni, Raden Mas Bagoes Petak sebagai Mangkunegoro I di Madiun (1601-1615), Pangeran Adipati Kenitren Martoloyo sebagai Mangkunegoro II di Madiun (1615-1645), Kyai Irodikromo atau Pangeran Adipati Balitar sebagai Mangkunegoro III di Madiun (1645-1677), dan Pangeran Tumenggung Balitar Tumapel sebagai Mangkunegoro IV di Madiun (1677-1703).

Wali Kota Madiun H. Maidi menyebutkan jika kedua makam tersebut adalah aset wisata religi di Kota Madiun. Pemkot Madiun akan memberikan perawatan dan penataan terkait pembangunan wisata religi tersebut.

"Pemkot Madiun akan memberikan perhatian untuk perawatan makam. Sehingga nantinya akan lebih rapi dan lebih tertata ," tegas Maidi usai ziarah makam dalam rangka peringatan HUT ke-103 Kota Madiun. (*)

Pewarta : Romy Tri Setyo Wibowo (MG-339)
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.