https://jatim.times.co.id/
Berita

Dorongan Ibu Tercinta, Putri KH Masykur Hasyim Resmi Daftar Calon DPD RI 

Selasa, 09 Mei 2023 - 21:27
Dorongan Ibu Tercinta, Putri KH Masykur Hasyim Resmi Daftar Calon DPD RI  Lia Istifhama saat mendaftarkan diri sebagai calon Anggota DPD RI di KPU Jatim, Selasa (9/5/2023). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, SURABAYA – Aktivis dan organisatoris perempuan Lia Istifhama resmi mendaftarkan diri sebagai calon anggota DPD RI setelah melengkapi berkas yang diperlukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim. 

Lia mendapat dorongan kuat dan petuah dari sang ibunda tercinta sehingga memantapkan diri terjun sebagai dewan perwakilan daerah tersebut.

Lia menyerahkan kelengkapan berkas di Kantor KPU Jatim, Jalan Tenggilis, Surabaya, Selasa (9/5/2023). 

Putri almarhum KH Masykur Hasyim mendaftarkan diri ke KPU Jatim setelah AA La Nyalla Mahmud Mattalitti yang telah mendaftar terlebih dahulu pada Jumat (5/5/2023) lalu dan Agus Rahadrjo di hari yang sama dengan Lia Istifhama.

“Alhamdulillah, ibu saya sosok yang sangat penting dalam proses ini. Beliau saksi betapa perjuangan menapaki proses DPD RI, bukanlah hal mudah. Dan beliaulah yang memberikan arahan tanggal 9 ini, sesuai jumlah bintang NU. Ibu saya memang sangat peduli kepada semua putra putri dan cucunya," ucap Lia Istifhama usai mendaftar di Kantor KPU Jatim.

Doktoral Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tersebut juga menerangkan bahwa proses politiknya tak lepas dari sosok yang menjadi panutan banyak orang, yaitu almarhum ayahandanya dan Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa.

“Dalam hidup, kita harus memiliki sosok yang menjadi cermin teladan kita, beliau berdua di antaranya," kata Lia. 

Mendiang sang ayah dan Khofifah, menurut Lia dan pandangan publik merupakan dua sosok yang identik dengan simbol perjuangan. 

"Bagaimana membangun kebaikan, itu harus diikuti kuatnya perjuangan. Karena tidak mudah menjadi sosok yang kapan pun dimana pun memikirkan bagaimana berbuat baik untuk orang lain,” jelas Lia lebih lanjut. 

Pentingnya sosok sang ayah dalam kehidupan Lia, menjadi salah satu alasan kuat untuk memulai pendaftarannya sebagai Calon DPD RI. Sebelumnya, Lia melakukan ziarah ke makam ayahanda. 

“Alhamdulillah, sebelum berangkat, kami telah ziarah makam ke ayahanda. Saya ziarah ke makam ayah, kakak kandung saya, kakek nenek dan kerabat lainnya, ditemani suami dan kakak saya, Gus Sahal,” terangnya.

Ia sama sekali tak menampik bahwa dalam dirinya mengalir ‘darah politik’ Nahdliyin. Hal itu tidak bisa terlepas dari warisan sang ayah KH Masykur Hasyim.

“Ya! Bisa jadi (ada darah politik sang ayah). Karena, sesungguhnya, area pekerjaan saya itu pendidikan dan swasta. Tetapi, ghirah politik selalu muncul. Ini karena (melihat) seluruh kebijakan terutama dalam dunia politik,” jelasnya.

Ia memang, tak bisa melupakan sang ayah, yang dikenal sebagai politisi santri. Apalagi semasa hidup ayahnya tak pernah surut mendukung perjuangannya merintis karir politik.

“Kira-kira sebulan sebelum wafat, beliau berpesan agar saya meneruskan perjuangannya untuk umat. Alasannya sederhana, banyak jaringan pertemanan dan relawan yang tulus, ini harus bisa menjadi penopang perjuangan dalam kancah politik,” tambah keponakan Gubernur Khofifah tersebut.

Perempuan yang sebelumnya menjadi 22 Tokoh Muda NU versi Forum Jurnalis Nahdliyyin, menjelaskan rasa syukurnya bahwa proses politiknya mendapatkan doa restu keluarga besar.

“Alhamdulillah, doa dan kebaikan keluarga besar, baik keluarga dari saya maupun suami, menyertai proses ini. Doa inilah yang paling utama. Karena tanpa keluarga, proses apapun seseorang, tidak akan membawa berkah.

Perempuan yang akrab disapa Ning Lia tersebut dikenal mempunyai seabrek kesibukan. 

Di samping sibuk dalam jejaring perempuan muda NU, ia juga aktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim sebagai wakil sekretaris, Ketua DPD Perempuan Tani HKTI Jawa Timur, dan juga pengurus PW Fatayat NU Jatim.

Sementara itu, dtempat yang sama, Ketua KPU Jatim Choirul Anam menerangkan, hingga hari ini ada 3 bacalon DPD RI yang mendaftarkan diri dari 15 calon yang lolos proses verifikasi sebelumnya.

"Kemudian untuk partai politik untuk pemberkasan DPRD Provinsi Jawa Timur dari 18 partai politik sampai tanggal 8 ini belum ada satu partai politik yang sudah menyerahkan berkas untuk calon legislatifnya," ucapnya.

Meski demikian, NasDem dan PDI Perjuangan telah memberikan konfirmasi mendaftarkan calegnya pada tanggal 10 dan 11 Mei. Sedangkan partai Ummat dan PAN serta PBB juga partai buruh belum mengkonfirmasi ke KPU Jatim.

"Tetap kami akan terus membuka layanan untuk penerimaan berkas ini sampai tanggal 14, untuk tanggal 1 sampai tanggal 13 kita buka mulai jam 8 pagi sampai 16.00 WIB sedangkan untuk tanggal 14 atau hari terakhir ini jam 8 pagi sampai pukul 23.59 WIB," terang Anam.

Anam menerangkan, KPU Jatim tidak terlalu mempersoalkan parpol atau calon DPD RI yang belum konfirmasi. Namun konfirmasi tersebut diperlukan untuk menata jadwal pendaftaran.

"Kita tetap terus menyampaikan agar segera melakukan konfirmasi tapi kalaupun memang kemudian tanpa konfirmasi langsung hadir pun, tentu tetap kita terima. Konfirmasi itu cuma sekedar memudahkan bukan kewajiban, jadi kita hanya mendorong kenapa agar kami bisa menata, bisa lebih siap apalagi kalau kemudian jadwalnya benturan," ucap Anam. 

Sebagaimana diketahui, Aktivis dan organisatoris perempuan Lia Istifhama resmi mendaftarkan diri sebagai calon anggota DPD RI setelah melengkapi berkas yang diperlukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim. Lia Istifhama mendapat dorongan kuat dan petuah dari sang ibunda tercinta sehingga memantapkan diri terjun sebagai dewan perwakilan daerah tersebut. (*)

Pewarta : Lely Yuana
Editor : Irfan Anshori
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.