TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo, Jawa Timur, terus tingkatkan kapasitas dan pengetahuan tenaga pendidik di tingkat TK dan PAUD. Salah satunya, Disdikbud Kota Probolinggo mengajak mereka ikut nonton bareng film Bus Om Bebek.
Film tersebut dipilih lantaran sarat makna dan pesan moral. Harapannya, agar materi dalam film musikal besutan sutradara Aditya Gumay dan Ozan Ruz, bisa menjadi bekal para pendidik di tingkat TK dan PAUD ini.
Sebelumnya, film karya anak bangsa ini sempat tertunda penayangannya selama lebih kurang dua tahun lalu lantaran terkendala pandemi Covid-19.
Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Probolinggo yang juga Ketua POKJA Bunda PAUD, Heri Wijayani mengatakan, nonton bareng ini juga bertujuan mendukung perfilman Indonesia.
“Film ini memiliki pesan yang bagus, termasuk memberikan bekal cerita bagi guru, saat di sekolah. Selain itu, nobar ini juga sebagai wujud dukungan untuk perfilman Indonesia,” tegasnya, Selasa (18/1/2022).
Kepala Disdikbud Kota Probolinggo, Mochammad Maskur, menambahkan bahwa nonton bareng ini juga melibatkan Pokja Bunda PAUD serta menggerakan Organisasi Mitra (OMIT) PAUD diantaranya IGTKI, IGRA dan HIMPAUDI Kota Probolinggo.
Mochammad Maskur juga mengatakan, nobar saat ini memang untuk guru dan tenaga pendidik saja. Lantaran kasus covid-19 varian baru masih terus bertambah. Ke depan, pihak Disdikbud juga akan mengajak serta anak TK dan PAUD, untuk nobar apabila kondisi dan situasi sudah memungkinkan.
Nobar Film Bus Om Bebek juga dihadiri Bunda PAUD Kota Probolinggo Aminah Hadi. Bunda PAUD Aminah hadir dan berkenan untuk nonton bareng guru TK dan PAUD sampai Film selesai diputar.
Lokasi yang dipilih untuk nonton bareng adalah gedung bioskop Wijaya CGV. Selama acara nonton bareng, protokol kesehatan tetap dilaksanakan dengan ketat. Mulai dari jaga jarak, pakai masker, dan para penonton wajib sudah vaksin dua kali.
Ada empat studio yang khusus dipesan oleh Disdikbud Kota Probolinggo untuk acara nobar film Bus Om Bebek ini. Selain bertujuan edukasi, nobar bersama tenaga pendidik TK dan PAUD ini juga bertujuan memberikan refreshing. Sebab selama pandemi melanda, sektor hiburan memang mengalami mati total. (*)
Pewarta | : Sri Hartini |
Editor | : Deasy Mayasari |