TIMES JATIM, MADIUN – Petugas BPBD bersama anggota TNI-Polri dan warga berjibaku membersihkan longsoran tanah yang menutup akses jalan utama menuju Desa/Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Tanah longsor yang terjadi di wilayah Kare, Kamis (1/4/2021) malam mengakibatkan akses jalan tertutup total sekitar 8 jam.

"Jalan yang tertimpa longsoran tersebut merupakan jalan utama, pagi ini kita bersihkan sehingga hari ini bisa kembali dilalui," ujar Bupati Madiun H. Ahmad Dawami yang meninjau langsung evakuasi material longsor hingga Jumat (2/4/2021).

Tiga unit mobil pemadam kebakaran (PMK) dan satu unit eskavator dikerahkan untuk membersihkan material longsor yang menutup jalan. Tanah yang menggunung di tengah jalan dikeruk menggunakan eskavator kemudian disemprot air. Evakuasi berlangsung hingga pukul O2.00 WIB.

Hujan deras yang merata hampir di semua daerah menyebabkan banjir dan longsor di beberapa desa di Kabupaten Madiun. Di antaranya longsor di Dusun Dowo, Desa Kepel dan Desa Bodag Kecamatan Kare, banjir bandang di aliran sungai Desa  Tawangrejo, Kecamatan Gemarang dan plengsengan ambrol  di Dusun Sidodadi, Desa Ketandan, Kecamatan Dagangan.

"Beberapa titik yang perlu diwaspadai dan rawan longsor adalah di Dagangan, Kare, Saradan, Gemarang,"  jelas Kaji Mbing sapaan akrab Bupati Madiun.

Kaji Mbing mengimbau agar warga di selalu berhati-hati dan waspada. Terutama di daerah rawan bencana.

"Selalu perhatikan cuaca dan lingkungan dalam berkendara," ujar Kaji Mbing didampingi Kepala BPBD Muhamad Zahrowi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Gunawi, serta Forkopimcam Kare saat meninjau lokasi tanah longsor. (*)