TIMES JATIM, BONDOWOSO – Harapan besar yang dibawa Kontingen Bondowoso dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX masih belum membuahkan hasil menggembirakan. 

Berdasarkan updat sementara dari laman resmi Porprov Jatim 2025, Jumat (4/7/2025) pukul 16.04 WIB, Bondowoso masih menempati posisi paling buncit di klasemen sementara.

Dari 38 kabupaten kota, Bondowoso berada di posisi 38 atau jadi juru kunci dengan perolehan 10 poin.

Bondowoso baru meraih enam medali. Yakni satu emas, satu perak, dan empat perunggu. Medali emas disumbangkan oleh cabor Wushu Taolu, binaraga satu perak, taekwondo tiga perunggu dan atletik satu perunggu. 

Ketua KONI Bondowoso, Noer Soetjahjono, menyampaikan bahwa pihaknya tetap optimistis bisa mengejar ketertinggalan. 

Ia menargetkan posisi akhir berada di peringkat 25 hingga 30 pada klasemen akhir Porprov Jatim IX.

"Kami masih punya peluang. Ada 254 atlet dan official dari 24 cabang olahraga yang diberangkatkan ke Malang Raya. Kami yakin masih bisa menambah pundi-pundi medali," ujar Noer.

Sebagai catatan, pada Porprov VIII tahun lalu, Bondowoso juga berada di posisi nyaris terbawah, dengan raihan dua emas, dua perak, dan sebelas perunggu.

Kini, perjuangan belum berakhir. Bondowoso masih punya waktu untuk bangkit dan memperbaiki catatan prestasinya di kancah olahraga terbesar tingkat provinsi ini. (*)