https://jatim.times.co.id/
Berita

Peringati Hari Disabilitas Internasional, Siswa SLB di Madiun Tampilkan Berbagai Karya dan Atraksi

Rabu, 03 Desember 2025 - 21:14
Peringati Hari Disabilitas Internasional, Siswa SLB di Madiun Tampilkan  Berbagai Karya dan Atraksi Dua siswa penyandang disabilitas menampilkan Tari Pecel pada peringatan Hari Disabilitas Internasional. (FOTO: Yupi Apridayani/TIMES Indonesia)

TIMES JATIM, MADIUN – Gerak tari dua remaja berparas ayu itu terlihat begitu kompak dan rancak. Setiap gerakan terlihat pas dengan musik pengiring. Namun, siapa sangka dua penari belia tersebut adalah penyandang tuna rungu wicara. Mereka berhasil tampil memukau sebagai salah satu penampil pada acara peringatan Hari Disabilitas Internasional 2025.

Dua penari tersebut adalah Azkya Valla dan Atika Pratiwi siswa dari SLB Negeri Banjarsari Wetan, Kabupaten Madiun. Bakat dan kemampuan menari yang mereka miliki telah menorehkan prestasi. Di ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) mereka meraih Juara Harapan I Nasional mewakili Provinsi Jawa Timur.

Hari-Disabilitas-Internasional-a.jpgBazar menampilkan hasil karya siswa SLB di Kabupaten Madiun. (FOTO: Yupi Apridayani/TIMES Indonesia)

"Mereka berdua mengikuti kegiatan ekskul tari di sekolah. Jadi sudah sering latihan," ungkap Diana Onar Frantiwi guru pendamping ekskul tari SLBN Banjarsari Wetan.

Sebagai penyandang disabilitas, usaha dua siswa yang duduk di bangku SMA itu tentu tidak mudah. Apalagi ketika akan mengikuti lomba. Begitu juga bagi guru pendamping dan pelatih tari yang diperbantukan pihak sekolah. Sebab mereka menghafal gerakan tari berdasarkan hitungan ketukan.

"Kendala memang di komunikasi. Harus banyak kasih contoh gerakan," ungkap Adin Marcel Tulustiana pelatih tari dari Sanggar Udaya Upasanta, Madiun.

Hari-Disabilitas-Internasional-b.jpgSiswa SLB antusias mendapatkan hadiah undian jalan santai peringatan Hari Disabilitas Internasional. (FOTO: Yupi Apridayani/TIMES Indonesia)

Berkat usaha sungguh-sungguh, Tari Pecel yang dibawakan dua siswa disabilitas tersebut berhasil meraih juara. Mulai dari Juara I Tingkat Kabupaten Madiun, Juara I Tingkat Provinsi Jawa Timur hingga akhirnya meraih Juara Harapan I Tingkat Nasional.

"Prestasi yang diraih menjadi bukti bahwa siswa SLB memiliki potensi dan mampu meraih prestasi," ujar Devvy Yuniar Kasi SMA/PK-PLK Cabdindik) Provinsi Jatim Wilayah Madiun.

Devvy mengungkapkan sejumlah program dan kegiatan untuk siswa SLB di antaranya unit layanan disabilitas dan sekolah inklusi. Tujuannya untuk mengotimalkan potensi yang dimiliki siswa SLB yang notabene penyandang disabilitas.

"Peringatan hari disabilitas merupakan ruang untuk menunjukkan potensi yang dimiliki siswa SLB," kata Devvy.

Kegiatan peringatan Hari Disabilitas Internasional 2025 diikuti ratusan siswa SLB di Kabupaten Madiun. Mereka mengikuti  rangkaian kegiatan berupa senam pagi, jalan santai, bazar dan atraksi seni yang diselenggarakan di Lapangan Jiwan, Rabu (3/12/2025).

"Ada 11 SLB yang ikut kegiatan. Masing-masing sekolah mengikutkan 30 siswa dan guru," ungkap Handik Indarwati ketua panitia penyelenggara.

Hanik mengatakan kegiatan diselenggarakan oleh PKLK (Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus) Kabupaten Madiun dengan dukungan dari berbagai pihak. Di antaranya Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun serta sejumlah sponsor dan donatur. (*)

Pewarta : Yupi Apridayani
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jatim just now

Welcome to TIMES Jatim

TIMES Jatim is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.