TIMES JATIM, PROBOLINGGO – Setelah Habib Hadi Zainal Abidin, kini giliran Rukmini, dr. Aminudin, dan Ina Buchori yang mengambil formulir pendaftaran sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo di Kantor DPD NasDem Kota Probolinggo.

Pengambilan formulir penjaringan oleh Rukmini, dr. Aminudin, dan Ina Buchori diwakilkan. Mantan Wali Kota Probolingo Rukmini diwakilkan oleh Siti Amperawati, dr. Aminudin diwakilkan oleh Gus Noer yang juga menjabat sebagai Sekjen DPC Gerindra, dan Iskandar Zulkarnain sebagai perwakilan dari Ina Buchori.

Perwakilan dari Rukmini datang pada Kamis (02/05/2024) pukul 10.00, sementara perwakilan dari dr. Aminudin dan Ina Buchori datang bersamaan pada pukul 11.45 di kantor DPD NasDem, Jalan A Yani, Kota Probolinggo.

Gus Noer, setelah mengambil formulir, menjelaskan, formulir yang diambilnya adalah sebagai calon Wali Kota Probolinggo, sementara formulir yang diambil oleh perwakilan Ina Buchori adalah sebagai calon Wakil Wali Kota Probolinggo.

Meskipun masih ada tahapan lanjutan seperti pleno dan lainnya, Gus Noer berharap dr. Aminudin dan Ina Buchori dapat menjadi satu kesatuan seperti yang telah digaungkan, baik dalam banner maupun kalender yang sudah tersebar.

"Hari ini saya mendapatkan mandat dari ketua DPC Gerindra dr. Aminudin untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota bersama dengan Mas Iskandar selaku perwakilan dari Ibu Ina Buchori untuk bakal calon Wakil Wali Kota,” ucap Gus Noer.

Menurutnya, sekitar tiga hari lagi keduanya akan datang untuk menyerahkan atau mengembalikan formulir yang telah diambil sebelumnya.

Iskandar juga menyatakan, Ina Buchori jauh sebelumnya sudah mempersiapkan diri, memberikan ilmu dan pengalamannya untuk membangun Kota Probolinggo.

“Semoga apa yang menjadi keinginan dan harapan dapat terkabul sesuai harapan,” kata iskandar.

Saat disinggung mengenai pendaftaran Rukmini dan Ina Buchori yang merupakan ibu dan anak, Ketua Desk Pilkada DPD NasDem Alex Fahmi, menjelaskan, DPD NasDem membuka peluang kepada siapa saja, baik dari kader partai, kader dari partai lain, atau bahkan dari luar partai. 

Baginya, tidak ada masalah jika Rukmini dan Ina Buchori yang merupakan ibu dan anak mendaftarkan diri.

"Formulirnya menjadi satu kesatuan antara Wali Kota dan Wakil Wali Kota, tinggal nantinya memilih yang mana. Namun informasinya, Ibu Rukmini hendak mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Probolinggo," tutup Fahmi. (*)