TIMES JATIM, BANYUWANGI – Hasil survei terbaru LSI Denny JA, menempatkan pasangan Cabup Cawabup Banyuwangi, nomor urut 1 Ipuk Fiestiandani-Mujiono (Ipuk-Mujiono), unggul dengan elektabilitas 60,6 persen. Sedang duet rivalnya, pemilik nomor urut 2, Pilkada Kabupaten Banyuwangi, Ali Makki Zaini-Ali Ruchi (Ali-Ali) hanya diangka 21,4 persen saja.
Hasil survey tersebut kiat mengobarkan semangat partai pengusung Ipuk-Mujiono. Mereka kian all out untuk memastikan dan menyongsong kemenangan Ipuk-Mujiono, pada pencoblosan Pilkada Kabupaten Banyuwangi, 27 November 2024 mendatang.
Ketua Tim Pemenangan Ipuk-Mujiono, Ruliyono, menegaskan bahwa hasil survey LSI Denny JA adalah bukti bahwa Cabup Cawabup Banyuwangi, nomor urut 1 merupakan pilihan masyarakat Banyuwangi. Ruli yang juga Ketua DPD Partai Golkar Banyuwangi, mengintruksikan kepada seluruh jajaran, kader dan simpatisan untuk all out mengawal kemenangan.
"Ini bukan sekadar angka, tapi representasi dari kerja nyata Ipuk-Mujiono yang dirasakan langsung masyarakat. Golkar tidak akan berpuas diri. Kami akan memastikan kemenangan ini dengan terus mengawal suara Ipuk-Mujiono hingga akar rumput," katanya, Sabtu (23/11/2024).
Ruliyono bahkan menyebut hasil survei sebagai 'alarm kemenangan'. Menurutnya, kemenangan besar akan diraih dengan kerja keras semua pihak yang menginginkan Ipuk-Mujiono jadi Bupati dan Wakil Bupati Bumi Blambangan.
"Dengan kerja keras semua tim, kami optimistis suara Ipuk-Mujiono akan tembus 75 persen pada hari pemilihan. Banyuwangi butuh pemimpin yang konsisten membawa keberlanjutan pembangunan yang lebih baik," tegasnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Banyuwangi, Suwito. Dia menyebut bahwa hasil survey merupakan bahan bakar semangat para kader di lapangan. Bahkan dia memuji Ipuk-Mujiono sebagai pasangan yang mampu merebut hati masyarakat dengan program-program pro rakyat yang kongkrit.
"Hasil ini adalah bukti nyata bahwa rakyat Banyuwangi percaya pada Ipuk-Mujiono. Gerindra siap all-out menggerakkan mesin politik di sisa waktu ini. Kami tidak ingin hanya menang, tapi menang dengan gemilang," ujar Suwito dengan nada penuh optimistis.
Konsolidasi internal partai, lanjut Suwito, hingga konsolidasi antar partai koalisi sampai akar rumpu, terus digelar. Tujuanya untuk mengokohkan barisan guna mengawal suara rakyat untuk kemenangan Ipuk-Mujiono.
"Ini kemenangan yang sudah di depan mata, tinggal dipastikan di TPS. Ipuk-Mujiono bukan hanya pilihan rakyat, tapi juga simbol untuk Banyuwangi yang lebih baik," tambah Suwito.
Seperti diketahui, lembaga survei LSI Denny JA telah mempublikasikan hasil survei terbarunya di Pilkada Kabupaten Banyuwangi. Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi, menyebutkan, pasangan Cabup Cawabup Banyuwangi, nomor urut 1, Ipuk-Mujiono, cukup mendominasi dengan elektabilitas 60,6 persen.
Sedang pasangan Cabup Cawabup Banyuwangi, nomor urut 2, Ali Makki Zaini-Ali Ruchi (Ali-Ali), mempunyai tingkat keterpilihan 21,4 persen saja. Dengan masyarakat yang belum menentukan pilihan sebesar 18 persen.
Ari menjelaskan, Ipuk-Mujiono menang di seluruh Daerah Pemilihan (Dapil) di Banyuwangi, mulai Dapil I hingga Dapil VIII. Dengan pendekatan hasil pengukuran atau metode aproksimasi, potensi suara yang didapat Ipuk-Mujiono pada hari pemilihan dimungkinkan mencapai 70-74 persen dan duet Ali-Ali dikisaran 26-30 persen.
Survei LSI Denny JA di Pilkada Kabupaten Banyuwangi ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan teknik wawancara langsung. Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar 3,5 persen. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Survey LSI Denny JA Elektabilitas Ipuk-Mujiono Unggul, Golkar-Gerindra Makin All Out
Pewarta | : Syamsul Arifin |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |