TIMES JATIM, GRESIK – Pasangan calon nomor urut 01, Fandi Akhmad Yani dan Asluchul Alif menutup masa kampanye Pilbup Gresik 2024 dengan berbagai kegiatan, mulai shalawatan senam hingga jalan sehat.

Kegiatan senam dan jalan sehat bahkan digelar serentak di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Gresik Jawa Timur pada Sabtu (23/11/2024) pagi. 

Kegiatan senam dan jalan sehat terpantau di Alun-alun Ujungpangkah, ribuan orang dari berbagai kalangan baik seluruh parpol pendukung, simpatisan serta relawan.

Anggota DPRD Kabupaten Gresik dari Fraksi Gerindra, Muhammad Kurdi menyampaikan jika jalan sehat ini digelar dalam rangka menutup masa kampanye.

"Kami berharap para masyarakat dan warga untuk datang ke TPS memiliki calon yang memiliki kapasitas dan kapabilitas sehingga dapat membangun Gresik baru lebih maju," katanya.

Kurdi menyatakan, jalan sehat ini sebagai salah satu cara menghadirkan ajang pemilihan kepala daerah yang riang gembira.

"Ada 1.001 hadiah yang diperebutkan, semuanya ludes. Jalan sehat ini juga untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat," ujarnya.

Relawan Kecamatan Ujungpangkah, H Marwan berharap masyarakat kian melek poltisik sehingga bisa memilih pasangan calon yang memiliki visi-misi.

"Jangan sampai memilih Paslon yang tidak mempunyai visi-misi, Yani-Alif merupakan putra terbaik daerah yang siap mengabdi di daerah," terangnya.

Ditemui terpisah, Calon Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif menyatakan pemungutan suara Pilkada Gresik tinggal beberapa hari lagi. Sehingga semuanya harus mantap terhadap pilihannya.

"Tinggal empat hari lagi pencoblosan, jangan lupa datang ke TPS untuk memilih Yani - Alif," ungkap Alif saat menyapa ribuan ibu-ibu di Bendung Gerak Sembayat (BGS).

Pihaknya berharap, dengan memilih Yani - Alif akan melanjutkan pembangunan dan program Gresik baru yang lebih maju. Baik di bidang pendidikan, kesehatan dan prioritas lainnya.

"Komitmen kami sebagai pelayan masyarakat. Sehingga prioritas kami dalam menjalankan roda pemerintahan bersama Gus Yani adalah kepentingan masyarakat," tutupnya. (*)